Tales Of Demons And Gods 457

 Tales Of Demons And Gods 457

Bagian 457- Female Disciple

Meski jantung Nangong Xianyin sedikit goyah, dia tetap tegar.

Dia menyadari bahwa jika Ye Ziyun atau Xiao Ning’er tidak dapat menjadi Ketua Sekte berikutnya, dia tidak dapat menemukan kandidat ketiga diSeluruh Sekte Heavenly Note.

Saat melihat keraguan Nangong Xianyin, Xuan Yue merasa sangat gembira di hatinya.

Selama ini, dia telah mendambakan posisi Ketua Sekte di Sekte Heavenly Note dan memperlakukan Ye Ziyun dan Xiao Ning’er sebagai saingan yang tangguh. Bagaimanapun, bakat mereka berdua terlalu kuat. Selama keduanya masih ada, bahkan tidak seper sepuluh ribu kesempatan baginya untuk menjadi Ketua Sekte.

Siapa yang dapat membayangkan bahwa sekilas harapan dikabut kekacauan di jalur panjang yang membuat baik Ye Ziyun dan Xiao Ning’er bertunangan dengan seseorang. Menurut peraturan dan peraturan dari Sekte Heavenly Note, murid-murid Sekte tidak diijinkan untuk menikah. Jika mereka melakukannya, mereka harus meninggalkan Sekte.

Ini adalah sebuah aturan yang ditetapkan beberapa ribu tahun yang lalu, jadi siapa yang bisa melanggarnya?

Xuan Yue segera berdiri dan menangkupkan tangannya ke arah Nangong Xianyin, “Ketua Sekte, kedua adik seperguruan Ziyun dan Ning’er telah bertunangan dan Sekte kita tidak dapat melakukan sesuatu seperti merusak pertunangan mereka. Karena mereka tidak ingin lagi berada di Sekte Heavenly Note, mengapa tidak membiarkan mereka pergi? ”

Nangong Xianyin sangat marah, “Diam!”

Xuan Yue kaget saat melihat betapa marahnya Nangong Xianyin. Dia belum pernah melihat Nangong Xianyin seperti itu sebelumnya dan hanya bisa berdiri di sampingnya.

Nangong Xianyin dapat melihat rencana dihati Xuan Yue. Jika kedua Ye Ziyun dan Xiao Ning’er pergi, dia, Xuan Yue tentu akan menjadi kandidat berikutnya untuk posisi Ketua Sekte. Namun, Xuan Yue sudah berusia lebih dari tiga puluh tahun, tekniknya belum ada di tingkat Dao the Dragon. Dibandingkan dengan Ye Ziyun dan Xiao Ning’er, dia berada dibawah.

Belum lagi Xuan Yue adalah orang yang pencemburu. Terlebih dari kenyataan bahwa dia sangat ingin menjadi Ketua Sekte, dia tidak memiliki moral. Jika orang seperti itu menjadi Ketua Sekte dari Sekte Heavenly Note, masa depan bisa dibayangkan dengan mudah.

Baik Ye Ziyun maupun Xiao Ning’er tidak bisa pergi. Jika mereka melakukannya, tidak akan ada lagi Penerus untuk Sekte Heavenly Note.

Nangong Xianyin memaksakan tersenyum saat dia menatap Nie Li, “Ketua Sekte Nie Li, apa kau harus membawa mereka berdua? Tidak bisakah kamu meninggalkan salah satu dari mereka untuk kami? “Dari nada suaranya, terlihat beberapa nada memelas.

Mendengar kata-kata Nangong Xianyin, wajah Ye Ziyun dan Xiao Ning’er langsung merah padam.

Ada beberapa makna ambigu dalam hal itu, ‘bawa keduanya pergi?’

Xiu Ming di sampingnya, bagaimanapun, hanya bisa memalingkan matanya saat dia merasa tertekan dalam hatinya. Dia awalnya berpikir bahwa Nangong Xianyin akan marah. Pada akhirnya, dia menggunakan nada seperti itu untuk berbicara dengan Nie Li, yang telah mengakui kekalahannya.

Dia awalnya berpikir bahwa akan ada pertunjukan yang bagus untuk ditonton. Tapi siapa yang bisa menduga bahwa sebelum pertunjukan dimulai, itu sudah berakhir?

Nie Li dengan canggung tersenyum, “Ketua Sekte Nangong, saya juga tidak ingin melakukannya. Tapi siapa yang meminta Sekte Heavenly Note untuk membuat peraturan aneh tersebut? Aku mengerti bayanganmu untuk Ziyun dan Ning’er, tapi kau hanya bisa berpisah dengan mereka. Apakah Anda meminta mereka berdua untuk menjadi Ketua Sekte dari Heavenly Note dan tetap sendiri seumur hidup?”

Wajah Nangong Xianyin berubah merah, “Kamu!”

Nie Li dengan tergesa-gesa menambahkan, “Ketua Sekte Nangong, saya tidak berbicara tentang Anda!”

Nie Li tersenyum. Dalam kehidupan sebelumnya, Sekte Catatan Surgawi tidak jatuh. Tetapi Nangong Xianyin yang mengundurkan diri dari posisinya dan segera mengisi posisi Ketua Sekte sebelum berkelana, karena wanita tua itu sudah memiliki seseorang di dalam hatinya.

Dia hanya bisa bermimpi untuk posisi panas itu ke Ziyun atau Ning’er.

Karena Sekte Divine Feathers tidak perlu takut sekarang, dan dengan kekuatan Sekte-nya, bahkan dua Sekte Heavenly Note pun bisa di kalahkannya!

Ye Ziyun segera berdiri dan menangkupkan tangannya ke Nangong Xianyin, “Ketua Sekte, tidak ada saringan di mulut Nie Li. Saya harap Ketua Sekte tidak menempatkan kata-katanya di hatimu. Setelah sampai ke Sekte heavenly Note, Ziyun merasakan kasih sayang Anda sampai-sampai Anda bahkan memberi saya kesempatan untuk memasuki Ruang Rahasia untuk berlatih. Jika saya pergi seperti ini, saya akan merasa tidak enak.”

Mata Nangong Xianyin bersemangat. Mungkinkah Ye Ziyun ingin tinggal? Seperti yang diharapkan, posisi Ketua Sekte memberikan godaan yang tak tertahankan, sehingga bisa dimengerti jika dia tidak ingin meninggalkannya.

Mendengar kata-kata Ye Ziyun, Nie Li menjadi cemas, “Ziyun …”

Ye Ziyun melanjutkan, “Namun, saya harus pergi. Tapi, sebelum saya melakukannya, sebagai murid dari Heavenly Note, secara alami saya harus berbagi kekhawatiran dengan Ketua Sekte. ”

Nangong Xianyin awalnya berpikir bahwa ada sebuah kesempatan yang lebih baik, tapi siapa yang bisa menduga bahwa Ye Ziyun masih ingin pergi? Sesaat berada di surga dan sesaat lagi di neraka, dia bahkan sempat menangis. Bagikan kekhawatirannya? Bagaimana dia bisa berbagi kekhawatirannya? Dengan mereka berdua pergi, siapa yang bisa berbagi kekhawatirannya?

Sebelumnya, ketika Xuan Yue mendengar kata-kata Ye Ziyun, hatinya tergantung dalam ketegangan. Tapi setelah Ye Ziyun terus berbicara, jantungnya yang cemas mereda. Dia meringkuk bibirnya, Selama keduanya pergi, semuanya akan lebih mudah ditangani.

Xiao Ning’er melirik Nie Li, sebelum menangkupkan tangannya, “Hati Ning’er tidak ada di sini dan begitu, aku juga ingin pergi. Namun, Ning’er bersedia untuk berbagi kekhawatiran Guru Sect. ”

Jantung Nangong Xianyin terangkat saat dia menjabat tangannya, “Lupakan saja, lupakan saja. Jika Anda berdua ingin pergi, maka jadilah itu. ”

Meskipun Ye Ziyun dan Xiao Ning’er sudah berbicara, dia tahu tidak ada yang bisa berbagi kekhawatirannya.

Ye Ziyun berteriak ke pintu, “Xiao Yue, Ming’er, masuk.”

Sekelompok murid perempuan datang dan pemandangannya menjadi lebih hidup. Setidaknya ada selusin dari mereka.

Xiao Ning’er juga berteriak, “Xiu’er, Yuyin, masuk juga.”

Sekitar selusin murid perempuan lainnya masuk.

Pandangan Nangong Xianyin jatuh pada murid-murid perempuan itu dan agak linglung. “Ini adalah ……” Dia tiba-tiba merasakan sesuatu dan matanya bersinar.

Murid-murid perempuan ini mengikuti Ye Ziyun dan Xiao Ning’er pada hari-hari biasa dan jarang berhubungan dengan dunia luar. Mereka bisa dianggap sebagai penjaga yang diberikan oleh Sekte Catatan Surgawi kepada Ye Ziyun dan Xiao Ning’er untuk melindungi mereka. Sebelum kedatangan kedua orang tersebut, para murid perempuan tersebut telah mencapai tingkat Heavenly Star.

Tapi seperti Nangong Xianyin melihatnya, meskipun bakat para murid perempuan itu masih layak, dibandingkan dengan Ye Ziyun dan Xiao Ning’er, ada perbedaan besar.

Dia tidak melihat mereka dalam waktu singkat dan murid-murid perempuan tersebut telah mengalami perubahan yang menakjubkan.

Ye Ziyun menangkupkan tangannya ke Nangong Xianyin, “Ketua Sekte, saudara perempuan ini dipilih oleh saya. Usia mereka tidak melebihi dua puluh dan setiap orang memiliki bakat luar biasa. Teknik mereka juga berkembang dengan cepat dalam beberapa waktu terakhir. Ada total enam belas, semuanya telah mencapai tingkat Dao of Dragon. ”

Xiao Ning’er melanjutkan, “Umur saudara perempuanku ini juga tidak lebih dari dua puluh. Sebanyak lima belas, siapa yang sudah mencapai tingkat Dao of Dragon. ”

Nangong Xianyin memejamkan mata dan merasakan sedikit. Saat dia membuka kembali matanya, rasa terkejut sedikit terlihat. Mereka seperti yang dikatakan Ye Ziyun dan Xiao Ning’er. Para murid perempuan itu telah mencapai tingkat Dao of Dragon. Mencapai tingkat Dao of Dragon di bawah usia dua puluh benar-benar merupakan bakat yang sulit didapat dalam seribu tahun.

Dan sekarang, tiba-tiba muncul lebih dari tiga puluh orang. Ini terlalu sulit dipercaya. Namun, kebenaran ditunjutkan di hadapannya dan dia tidak bisa mempercayainya.

Xuan Yue awalnya merasa bahwa mimpinya menjadi kenyataan, namun pada saat itu, dia merasakan puluhan ribu ekor kuda menghancurkan hatinya.

Apa yang sedang terjadi? Apakah dia masih tidur dan bermimpi?